First Meet.

• "Datang dari planet gadis manis. Imouto-nya semua orang~" HAHAHAH GELI. GELI BANGET!"
  
  "Impmon, ketawanya..." Kana melirik, sebelum akhirnya kembali kepada formulir di tangan. Belakang gudang St. Anne memang agak sepi, jauh dari bangunan kapel pula. Cocok kalau Impmon mau main di sini. 
  
  "Tantemu mikir apa, sih? Padahal tahu kamu nggak bisa nyanyi lagi," Impmon melirik leher Kana. "Tapi masih ngotot minta kamu jadi ngisi posisi grup idol baru sekalian? Ngerti, sih, dia juga idol gede. Tapi kan.... Lagian slogannya jelas-jelas dibuat berdasarkan penampilanmu." 
  
  "Katanya, aku boleh menolak, tapi formulirnya tetap dikasih ke aku...," Kana masih menatap secarik kertas di tangan. "Padahal aku sudah bilang mau jauh-jauh saja sekalian dari dunia itu."
  
  "Anu... Hoshino ... Kana, betul?" 
  Tanpa sadar, sudah ada siswi yang mendekat. Wajahnya nampak ragu malu-malu. 
  
  Oh... kalau nggak salah, dia Anna, yang isi pertunjukan bakat murid baru dengan solo Acapella....
  
  "... Aa--aku nggak nyangka ketemu di sini---aku fansmu, sejak aku kecil!"
  
  ".... Biasanya orang lihat aku malah jadinya benci, loh karena peranku...?" 
  
  "Ju-justru, itu! Bisa bikin orang lain benci di peran antagonis, artinya aktingmu bagus! Te-ternyata aslinya setenang ini yaaa. Ah, boleh minta tanda tangan?" 
  
  Tanda tangan.
  
  "... Kalau ditanda-tangani orang yang lebih mumpuni, Tante nggak bisa ngomong apa-apa, kan? Yang penting grup idolnya jadi?" Kana berbisik ke Impmon yang bertengger di bahu. 
  
  "... Anna... kayaknya aku yang justru pingin tanda tanganmu... sini duduk, kujelaskan sesuatu."
  
  "....?"